Gambar Tumbuhan Paku (agunkadhitya.files.wordpress.com)
1. Divisi Psilotophyta (Paku Purba)
Psylophyta tergolong tumbuhan paku tertua dengan susunan tubuh paling primitif. Tubuhnya tidak memiliki daun dan akar sejati. Psilophyta hanya memiliki rizom yang dilengkapi dengan rizoid, contohnya Psilotum.
2. Divisi Lycopodophyta (Paku Kawat)
Lycopodophyta telah memiliki akar dan daun sejati, contohnya Lycopodium dan Selaginella. Lycopodium atau paku kawat termasuk paku homospora. Berbeda dengan paku kawat, Selaginella atau paku rane termasuk paku heterospora.
3. Divisi Equisetophyta (Paku Ekor Kuda)
Contoh anggota Equisetophyta yang terkenal adalah Equisetum. Tubuh Equisetum kebanyakan berukuran tinggi kurang dari 1 meter serta memiliki akar, batang dan beruas-ruas. Pada tiap ruasnya tumbuh daun yang melingkar. Batangnya dapat membesar karena aktivitas kambium atau mengalami pertumbuhan sekunder. Spora biasanya tumbuh pada bagian ujung batang, berbentuk konus atau strobilus. Equisetrum termasuk tumbuhan paku peralihan.
4. Divisi Pterophyta (Paku Sejati)
Pterophyta sudah memiliki akar, batang dan daun sejati. Di daerah tropis, batang tumbuhan paku tersebut biasanya muncul ke permukaan tanah berbentuk seperti belalai atau tiang. Di daerah beriklim sedang, batang biasanya berada di dalam tanah sehingga yang tampak dominan adalah daunnya yang tipis dan lebar. Spora dibentuk dalam sporangium yang terdapat pada permukaaan bawah daun. Anggota tumbuhan paku tersebut umumnya homospora. Spora yang berkecambah selanjutnya berkembang menjadi gametofit berbentuk seperti hati. Pada permukaan bawah gametofit tersebut terdapat rizoid, anteridium dan arkegonium. Contoh Pterophyta adalah suplir (Adiantum cuneatum), paku tiang (Alsophilla glauca), Cyanthea, Asplenium dan semanggi (Marsilea crenata).
Source: Google.com
Priadi, Arif. 2010. Biologi 1 SMA Kelas X. Jakarta:Yudhistira